Bahasviral.com – Pasukan Ukraina dikabarkan tengah melakukan aksi kekerasan terhadap warga sipil di wilayah Rusia yang berada di bawah kendali mereka. Menurut pejabat senior Kementerian Luar Negeri Rusia, pasukan tersebut sengaja mencoba menghancurkan permukiman yang berada dalam jangkauan mereka.
Kementerian Luar Negeri Rusia telah menugaskan Rodion Miroshnik untuk mengumpulkan bukti kejahatan perang yang dilakukan oleh pasukan Ukraina dalam konflik tersebut. Pada pekan lalu, Miroshnik mengunjungi Wilayah Kursk, yang menjadi sasaran serangan lintas batas besar-besaran dari Kiev awal bulan ini.
Dalam kunjungannya, Miroshnik menemukan banyak bukti di lapangan dan mendengar kesaksian dari puluhan saksi mata yang menunjukkan bahwa pasukan Ukraina sengaja mencoba menghancurkan permukiman yang berada dalam jangkauan mereka. “Ada banyak laporan tentang properti pribadi yang dibakar dan dijarah, tentang bangunan tambahan yang dihancurkan dengan sengaja,” ungkapnya kepada RIA Novosti pada Jumat.
Miroshnik juga menyebut bahwa dalam beberapa kasus, pasukan Ukraina menggunakan amunisi pembakar yang sangat berbahaya. Penduduk setempat mengatakan kepadanya bahwa mereka melihat tentara menembaki rumah-rumah dari jarak dekat dari pengangkut personel lapis baja dan bersorak ketika rumah-rumah itu terbakar.
Diplomat tersebut juga menemukan bukti bahwa beberapa amunisi yang digunakan oleh pasukan Ukraina dipersenjatai dengan ribuan bola logam seukuran peluru BB yang dirancang untuk mengenai tubuh musuh di lapangan dengan ledakan udara. “Saya mengunjungi tempat seseorang, yang terkena roket semacam itu. Sepertinya tidak ada yang tidak tertembus oleh bola-bola itu,” ujar Miroshnik.