bahasviral.com – Beberapa contoh makanan dengan Indeks Glikemik yang rendah adalah stroberi, kacang kedelai, alpukat, serta ikan salmon. Selain itu, kamu juga bisa mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, seperti roti gandum, beras merah, dan oatmeal. Dengan mengonsumsi makanan-makanan tersebut, kamu tetap bisa menikmati makanan manis tanpa harus khawatir akan dampak buruk bagi kesehatan tubuh.
Dalam dunia digital yang semakin berkembang, informasi tentang makanan manis yang sedang tren di kalangan anak muda dapat dengan mudah ditemukan oleh masyarakat. Namun, tahukah Anda bahwa mengonsumsi makanan manis secara berlebihan dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan tubuh? Bersama ahli gizi Audy Aprillia, redaksi teknoflux.com akan mengupas bersama-sama tentang cara memilih makanan yang tepat serta dampak yang ditimbulkan pada tubuh.
Tren Makanan Manis Membawa Dampak Buruk bagi Kesehatan?
Menurut Audy Aprillia, gaya hidup yang tidak sehat seperti sering mengonsumsi makanan manis, sering begadang, dan jarang berolahraga dapat memicu penyakit diabetes. Padahal, diabetes merupakan sumber utama dari berbagai penyakit lainnya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memilih makanan dengan bijak.
Selain itu, tren makanan manis juga berdampak pada kenaikan berat badan secara berlebihan dan dapat menyebabkan penyakit diabetes serta penyakit kronis lainnya. Jika sudah terkena diabetes, tentunya akan sulit untuk disembuhkan. Maka dari itu, lebih baik mencegah daripada mengobati.
Alternatif Cara Makan Makanan Manis
Namun, bagi Anda yang gemar makan makanan manis, jangan khawatir. Audy Aprillia memiliki cara alternatif agar Anda tetap dapat menikmati makanan manis tanpa harus khawatir dengan kandungan gula berlebih. Caranya adalah dengan memilih makanan manis dengan Indeks Glikemik yang rendah.
Apa Itu Indeks Glikemik?
Indeks Glikemik adalah ukuran seberapa cepat makanan tertentu dapat meningkatkan kadar gula dalam darah. Semakin tinggi Indeks Glikemik suatu makanan, semakin tinggi pula potensi gula darah untuk naik dan turun secara cepat. Hal ini dapat menyebabkan diabetes, karena gula darah yang naik terus-menerus dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil, tidak perlu menghindari makanan manis sepenuhnya. Anda tetap dapat mengonsumsi gula dengan bijak, terutama dalam memilih makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti roti gandum, beras merah, dan oatmeal.
Contoh Makanan Ber-GI Rendah
Beberapa contoh makanan dengan Indeks Glikemik yang rendah adalah stroberi, kacang kedelai, alpukat, serta ikan salmon. Selain itu, Anda juga dapat mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, seperti roti gandum, beras merah, dan oatmeal. Dengan memilih makanan-makanan tersebut, Anda tetap dapat menikmati makanan manis tanpa harus khawatir akan dampak buruk bagi kesehatan tubuh.