Bahasviral.com – Jakarta – Penggunaan Windows 11 terus mengalami peningkatan yang signifikan dengan mencapai 35,58% pada bulan Oktober tahun 2024. Meskipun masih kalah dengan Windows 10 yang mendominasi sekitar 61%, namun angka ini menunjukkan pertumbuhan hampir 3% dari bulan sebelumnya.
Para analis mencatat bahwa pertumbuhan ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain dorongan yang lebih agresif dari Microsoft untuk mendorong pengguna melakukan upgrade, dukungan optimalisasi perangkat keras terbaru, serta fitur keamanan yang ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan komputasi modern.
Microsoft sendiri telah memperluas ketersediaan Windows 11 melalui perangkat baru dan terus mendorong pengguna untuk melakukan upgrade, hal ini menandakan adanya peningkatan adaptasi dari kalangan konsumen dan bisnis terhadap sistem operasi terbaru dari Microsoft.
Tidak hanya itu, adopsi oleh perusahaan juga terus meningkat, terutama karena fitur keamanan canggih yang ditawarkan oleh Windows 11 seperti secure boot, keamanan berbasis virtualisasi (VBS), dan perlindungan kredensial yang lebih baik. Hal ini menarik minat organisasi yang memprioritaskan keamanan siber dalam penggunaan sistem operasi.
Selain itu, Windows 11 juga menarik perhatian dari pengguna rumahan dan gamer karena adanya peningkatan pada sektor gaming dan produktivitas, seperti teknologi DirectStorage dan pembaruan antarmuka pengguna.
Meskipun menunjukkan kemajuan yang pesat, Windows 10 tetap menjadi versi yang paling populer hingga saat ini. Hal ini disebabkan oleh kestabilannya, kompatibilitas perangkat keras yang lebih luas, serta dukungan yang diperpanjang hingga tahun 2025.
Banyak pengguna dan perusahaan yang masih ragu untuk melakukan upgrade ke Windows 11, dengan alasan seperti kompatibilitas dan konsistensi operasional yang menjadi pertimbangan utama untuk tetap menggunakan Windows 10.
Namun, Microsoft telah mengumumkan program Extended Security Updates (ESU) dengan biaya USD30 per tahun untuk menjaga keamanan Windows 10 setelah dukungan resmi berakhir pada tahun 2025. Program ini juga mencakup pengguna perangkat pribadi, tidak hanya terbatas pada klien komersial seperti ESU sebelumnya.
Dengan upaya yang dilakukan oleh Microsoft untuk meningkatkan performa dan fitur keamanan pada Windows 11, diharapkan akan mendorong adopsi yang lebih luas pada tahun mendatang. Dengan peluncuran fitur-fitur baru seperti kemampuan AI yang ditingkatkan dan otomatisasi tugas, daya tarik Windows 11 kemungkinan akan semakin meluas.