BahasViral.com – JAKARTA – Asosiasi Logistik serta Forwarder Indonesia (ALFI) menegaskan komitmennya pada membantu upaya pemerintahan Prabowo Subianto untuk meningkatkan konektivitas nasional, menurunkan biaya logistik , serta mengupayakan peningkatan dunia usaha Indonesia. Ketua Umum ALFI, Akbar Djohan mengapresiasi langkah pemerintah melalui PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) yang telah lama mengimplementasikan Asta Cita dengan memulai pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang .
“Jalan Tol Serang-Panimbang merupakan bukti nyata bagaimana sinergi antara pemerintah lalu sektor infrastruktur dapat memberikan dampak positif bagi sektor logistik dan juga perekonomian nasional. Infrastruktur ini akan memangkas waktu tempuh juga menurunkan biaya operasional logistik secara signifikan,” ujar Akbar Djohan pada Jakarta, Mulai Pekan (20/1/2025).
Akbar mengumumkan Jalan Tol Serang-Panimbang sepanjang 83,67 km merupakan penghubung strategis antara Daerah Perkotaan Serang, ibu kota Provinsi Banten, dengan Kecamatan Panimbang, yang mana merupakan akses utama menuju Kawasan Kondisi Keuangan Khusus (KEK) Tanjung Lesung. Akbar meyakini infrastruktur ini mampu memangkas waktu perjalanan dari Jabodetabek menuju Banten Tengah serta Selatan dari 3-4 jam menjadi semata-mata 1-2 jam.
“Jalan tol ini juga diharapkan nantinya mampu menurunkan biaya logistik secara signifikan untuk jangka panjang,” lanjut Akbar.
Mengutip studi kelayakan dunia usaha yang tersebut dijalankan oleh Kementerian Pekerjaan Umum lalu Perumahan Rakyat (PUPR) pada 2016, Akbar menyampaikan Jalan Tol Serang-Panimbang dapat menurunkan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) hingga 30 persen kemudian mengempiskan waktu tempuh transportasi barang hingga 50 persen.
“Dengan berkurangnya biaya serta waktu distribusi, para pelaku perniagaan akan lebih tinggi mudah menjangkau pasar, khususnya wilayah Banten Tengah serta Selatan, yang digunakan memiliki prospek dunia usaha besar,” sambung Akbar.
Menurut Akbar, hal ini akan memberikan dampak positif pada efisiensi rantai pasok dan juga menggalakkan pertumbuhan dunia usaha dalam wilayah tersebu. Akbar juga berharap konstruksi Jalan Tol Serang-Panimbang mampu menyokong pengembangan KEK Tanjung Lesung sebagai destinasi pariwisata unggulan dan juga kawasan lapangan usaha yang berdaya saing tinggi.
“Dengan tersedianya infrastruktur logistik yang mana andal, wilayah ini diharapkan dapat menarik lebih tinggi sejumlah penanaman modal serta meningkatkan daya saing item lokal di dalam lingkungan ekonomi domestik maupun internasional,” ucap Akbar.
ALFI, lanjut Akbar, berharap pemerintah terus melanjutkan konstruksi infrastruktur yang digunakan berorientasi pada peningkatan konektivitas juga efisiensi logistik di dalam seluruh wilayah Indonesia, sehingga menyokong terciptanya iklim usaha yang mana lebih lanjut kompetitif kemudian berdaya saing global.