BahasViral.com – JAKARTA – Menteri Keamanan atau Menhan, Sjafrie Sjamsoeddin baru saja, melantik selebritas Deddy Corbuzier sebagai Staf Khusus (Stafsus) Menteri Keamanan (Menhan) Area Komunikasi Publik. Pelantikan stafsus ini, menyebabkan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin jadi perhatian.
Sjafrie Sjamsoeddin adalah manusia tokoh militer Indonesia yang mana sejak 21 Oktober 2024 dilantik sebagai Menteri Perlindungan pada Kabinet Merah Putih besutan Presiden Prabowo Subianto lalu Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Sebelum menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Sjafrie menjabat sebagai penasihat khusus Prabowo di dalam Kementerian Pertahanan. Selaku pejabat negara, Sjafrie Sjamsoeddin sudah pernah menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) untuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
LHKPN merupakan laporan yang dimaksud wajib disampaikan oleh pelopor negara mengenai harta kekayaan yang digunakan dimilikinya pada waktu pertama kali menjabat, mutasi, promosi, kemudian pensiun. Kewajiban lain yang digunakan menyertai LHKPN adalah mengumumkan harta kekayaan juga bersedia dijalankan pemeriksaan terhadap harta kekayaannya.
Tujuan dari pembuatan LHKPN adalah sebagai bagian dari wewenang yang mana dimiliki KPK yaitu melaksanakan langkah atau upaya pencegahan terjadinya aktivitas pidana korupsi atara lain dengan melakukan pendaftaran dan juga pemeriksaan terhadap LHKPN.
Menurut informasi yang dimaksud diambil dari situs Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara elektronik (e-LHKPN) KPK, Sjafrie Sjamsoeddin belum lama ini mengupdate laporan kekayaan pada tanggal 31 Desember 2024.
Berikut adalah harta kekayaan Sjafrie Sjamsoeddin menurut LKHPN:
A. Harta tidak ada bergerak (tanah juga bangunan)
Total: Rp96.384.095.000
Tanah seluas 80.000 m² di tempat Kota Bogor, berasal dari Hasil Sendiri: Rp12.800.000.000
Tanah dan juga Bangunan seluas 867 m2/1.000 m2 di dalam Perkotaan Ibukota Indonesia Selatan, berasal dari Hasil Sendiri: Rp54.048.165.000
Tanah dan juga Bangunan Seluas 826 m2/244 m2 pada Kab/Kota Ibukota Indonesia Selatan, berasal dari Hasil Sendiri: Rp29.535.930.000
B. Alat transportasi
Total: Rp2.421.000.000