Jaga Keberlangsungan Bisnis Panas Bumi, Begini Strategi Geo Dipa

Photo of author

By Askanah Ratifah

BahasViral.com – JAKARTA – PT Geo Dipa Daya (Persero) , perusahaan yang dimaksud bergerak di area bidang pengelolaan panas bumi yang berlokasi pada Dieng dan juga Patuha, menunjukkan perkembangan bidang usaha yang tersebut berkelanjutan. Sebagai satu-satunya BUMN yang mana mengatur panas bumi lalu pada bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Geo Dipa mempunyai peran penting di percepatan pengembangan panas bumi di area Indonesia.

Head of Corporate Communication & Social Performance Division PT Geo Dipa Tenaga (Persero), Agus Supriyanto mengungkapkan, hingga ketika ini, Geo Dipa berada dalam melakukan pengembangan di dalam Dieng serta Patuha, yaitu PLTP Dieng Unit 2 lalu Patuha Unit 2 yang dimaksud masing-masing juga berkapasitas 55 MW. Direncanakan dua PLTP yang disebutkan akan beroperasi secara komersil tahun 2027.

GeoDipa juga melakukan pengelolaan terhadap wilayah kerja lainnya, yaitu Candi Umbul Telomoyo yang dimaksud miliki kemungkinan sekitar 54 MW, Candradimuka dengan kemungkinan sekitar 45 MW, kemudian Arjuno Welirang dengan peluang mencapai 237 MW. Selain itu, GeoDipa juga melakukan penugasan pemerintah pada government drilling dalam Wae Sano yang mempunyai prospek sebesar 44 MW serta Jailolo dengan kemungkinan sebesar 22 MW.

Tentunya keberlangsungan kegiatan bisnis Geo Dipa tak luput dari aktivitas public relations yang mana dijalankan. Menurut Agus, peran public relations (PR) sangat krusial di membantu berbagai aktivitas perusahaan.

Untuk memaksimalkan peran PR yang dimiliki, perusahaan berkolaborasi dengan berbagai pihak di area internal. Bekerjasama antar divisi di menjalankan strategi komunikasi perusahaan memiliki peran yang digunakan sangat penting.

”Kerja sebanding ini menegaskan bahwa arahan yang dimaksud disampaikan oleh perusahaan tetap saja jelas, konsisten, lalu relevan, juga meningkatkan efisiensi juga dampak dari setiap upaya komunikasi yang dilakukan,” jelas Agus, Selasa (18/2/2025).

Selain itu, pemanfaatan teknologi juga dijalankan untuk meningkatkan efektivitas penyampaian informasi, termasuk pengaplikasian media sosial juga kanal informasi lainnya. Perkembangan teknologi mengharuskan perusahaan untuk dapat beradaptasi.

Dalam menjalankan Digital PR, pada waktu ini, perusahaan sudah pernah melakukan pemanfaatan teknologi untuk memperkuat aktivitas PR, termasuk media sosial. Geo Dipa sangat bergerak memberikan konten atau informasi yang tersebut edukatif melalui Instagram, threads, serta Facebook. Perusahaan juga memanfaatkan website.

Terkait dengan budgeting untuk kegiatan Digital Public Relations, perusahaan mengunakan dengan sangat efisien. Hal ini dilaksanakan akibat mereka itu memiliki pedoman serta SOP yang tersebut mengatur pelaksanaan kegiatan PR.

“Keberhasilan perusahaan pada menjalankan fungsi Digital PR tiada lepas dari kolaborasi antar divisi,” tutup Agus.

Leave a Comment